Awalnya
Hari
itu, sebuah biodata seseorang diperlihatkan kepadaku. Tak banyak yang
kupikirkan, langsung saja, ok lanjut. Sudah tak banyak lagi rasa yang
harus kutuangkan ketika sedang berproses (karena memang seharusnya tidak
boleh kan?). Aku cukup tahu namamu, pekerjaan dan asalmu. Hanya itu,
yaaaa itu saja cukup. Meski data sudah sejembreng yang kamu tuliskan.
Tiba
saatnya mengonfirmasikan, apakah kamu orang yang sama dengan data yang
kumiliki? Haha. Sama kok, ternyata. Anehnya, ya aku leres aja hatinya.
Tidak ada yang mengganjal, semoga ini pertanda baik. Doaku kala itu.
Meski aku agak terkejut, ketika kamu ditanyakan keputusannya saat itu
juga, kamu menyanggupinya. Wow, secepat itu? Aku termenung di balik
tabir. Aku bagaimana?
Alhamdulillah,
selanjutnya waktu terasa cepat sekali berlalu. Kamu bertamu, meminta
restu ayah ibuku, berlanjut ke pertemuan sebagian keluarga besar.
Sekarang? Sudah H- ke sekian. Semoga Allah meridhoi segala niat baik
kita.
Segala yang singkat
ini, menjadi awal perjalanan panjang kita menuju syurga, aamiin. Aku
titipkan separuh diinku, padamu. Bismillah.
14 April terima data,
27 April ta'aruf,
05 Mei silaturrahim,
22 Juni khitbah,
03 Agustus akad,
Selamanya, bertumbuh dalam iman dan Islam, saling menguatkan dalam perjalanan menuju JannahNya. Aamiin yaa mujibassa'ilin.
Kamu, terimakasih karena sudah memilihku. :')
0 komentar